May 14, 2010

Macam" Tarian di Asia

Hulla, minna-chuuuuu .
Iseng" ng'post ini . Hheheh *nyengir*
Asli nya ini tugas waktu kelas 9 kmaren . Daripada dianggurin saya post saja lah disini XDv
Here it is :

  1. Tari Piring (Minangkabau) : Kostum nya baju panjang dengan penutup kepala khas Minangkabau. Dan property piring. Dimainkan bisa secara berkelompok atau berpasangan. Kesenian tari piring ini dilakukan secara berpasangan maupun secara berkelompok dengan beragam gerakan yang dilakukan dengan cepat, dinamis serta diselingi bunyi piring yang berdentik yang dibawa oleh para penari tersebut. Gerakan nya tidak monoton.
  2. Tari Yosakoi (Kochi, Jepang) : Kostum biasanya menggunakan yukata/kimono. Gerakan tangan dan kaki dinamis. Sambil menari, di kedua belah tangan, penari pria dan wanita segala umur membunyikan perkusi dari kayu yang disebut naruko. Mulanya, naruko dipakai untuk mengusir burung-burung di sawah, namun sekarang menjadi pelengkap tari. Penari dalam satu kelompok mengenakan kostum berupa happi atau yukata. Kostum dan musik dipilih sesuai selera masing-masing kelompok yang berusaha tampil seunik mungkin. Musik pengiring tari dapat merupakan campuran musik daerah (minyō) dicampur dengan musik rock, samba, disko, enka, atau genre musik yang lain sesuai selera, namun harus memasukkan melodi "Yosakoi Naruko Odori". Dimainkan secara berkelompok.
  3. Tarian Bharata Natyam (India) : Untuk menguasainya perlu mengambil masa bertahun-tahun karena terdapat berbagai gerakan tangan, kaki dan mata yang harus dipelajari demi untuk mempersembahkan tarian warisan lama yang dihormati ini secara lengkap, penuh dengan kegemilangan. Berasal dari wilayah Tamil Naidu di bahagian Selatan India. Gerakan penari Bharata Natyam yang asli menyerupai gerakan api. Biasanya tarian ini diiringi dengan musik klasik Carnatic. Secara tradisionalnya, tarian ini dipersembahkan secara solo oleh seorang penari wanita. mempunyai 3 elemen penting iaitu posisi berdiri asas (sthanaka), gerakan kaki (chari) dan pergerakan tangan yang dihias (nritta-hasta). Biasanya kumpulan pemain musik Carnatic menggunakan instrumen yaitu mridangam (drum), nagaswaram (paip panjang berbentuk tanduk yang dibuat daripada kayu hitam), suling, biola dan veena. Dari teks zaman dahulu, kita dapat melihat bahawa pakaian asli tidak menutupi sebahagian besar badan penari Bharata Natyam. Ada beberapa jenis pakaian Bharata Natyam, ada yang tidak membatasi gerakan penari, manakala yang lain sebaliknya. Pakaian zaman sekarang sangat simbolik, kerana tujuannya adalah untuk mengeluarkan aura penari pada zaman kebendaan ini.
  4. Tarian Lansaran (suku kaum Murut, Malaysia) : Tarian lansaran ini biasanya ditarikan di lantai khas yang berukuran kira-kira 81 kaki persegi yang dibina di tengah-tengah rumah panjang yang diperbuat menggunakan kayu bulat. Kayu bulat dipasang berlapis-lapis secara khusus supaya boleh melantun seperti "spring". Di atasnya tarian lansaran dilakukan oleh kumpulan penari lelaki dan perempuan dengan pakaian tradisional warna hitam dan hiasan manik-manik yang berwarna-warni, kaum lelaki memakai topi berbulu burung serta pakaian dibuat dari kulit kayu bercampur kain berwarna. Penari tarian ini membuat bulatan sambil melonjak-lonjak di atas lantai lansaran dengan diringi oleh bunyi hentakan susunan kayu bulat di bagian bawah lantai lansaran, sambil itu penari lelaki akan melonjak ke atas untuk mencapai "kinkilat" (singkowoton) yang digantung di bagian atas sambil bersorak tanda gagah. Kemuncak tarian lansaran ialah berbalas-balas pantun tanda mengeratkan lagi tali silaturahim antara mereka.
  5. Barongsai dinasti Selatan-Utara (Nan Bei), China : Penari akan meniru pergerakan singa dengan menggunakan kostum singa. Kostum singa itu dimainkan oleh dua penari yaitu seorang memainkan di bagian depan dengan menggerakan kepala kostum, manakala pasangan penari akan memainkan bagian belakang kostum singa tersebut. Kedua penari itu akan bergerak seakan-akan singa di atas pentas yang disediakan. Tarian singa ini akan diiringi oleh gong, drum, dan dentuman mercun yang dikatakan akan membawa tuah.
  6. Buchaechum atau Tari Kipas (Korea) : Salah satu tarian tradisional dari Korea yang paling terkenal, biasanya dipentaskan oleh sekelompok wanita. Tarian ini adalah kreasi baru, yang diciptakan oleh penari Kim Baek-Bong pada tahun 1954. Para penari menari menggunakan kipas yang berhiaskan bunga peony dan mengenakan hanbok yang berwarna mencolok.
  7. Tarian Zapin (Arab) : Mementingkan pergerakan berkumpulan dan bukannya usaha individu. Peralatan musik yang mengiringi tarian Zapin adalah gambus, rebana, gendang, rebab dan marakas. Biola tidak tergolong sebagai sejenis alat muzik tarian Zapin namun terdapat anggapan salah dalam kalangan rakyat. Ini disebabkan musik yang dihasilkan rebab mempunyai persamaan dengan gesekan biola.
  8. Lam (Laos) : Dimana pasangan menari mengitari satu sama lain sampai ada 3 lingkaran dalam semua – lingkaran ditarikan oleh individu, sebuah lingkaran ditarikan berpasangan, sebuah lingkaran ditarikan orang banyak. Menari dengan irama lambat.
  9. Dan lain lain.
Gimana ? Gaje kan ?
XDDD

0 comments: